my mellow side of me has come up again. And i don't know what to do, can't sleep, have no appetite. Mellow equals as falling in love , eh?
Haha. Stupid me. baka. babo.
Kamis, 25 Agustus 2011
Minggu, 07 Agustus 2011
Experience is the best teacher
Experience is the best teacher.
Selama kerja di salah satu perusahaan riset ini, saya mendapat pengalaman baru. Mulai dari bertemu bule, mengatur itinerary dan tentu saja mengejar deadline. Dari tertawa terbahak-bahak sampai dengan menangis tersedu-sedu.
Jujur saja, saya bukan seorang yang easy going dan bisa langsung dekat dengan orang yang baru saya kenal. Otherwise, di pekerjaan saya saat ini saya dituntut untuk melakukan itu. Hap..hap..hap.. saya pun kalang kabut. Fokus saya terbagi kemana-mana, terpecah belah.
Tapi saya tetap mencoba (dan harus) enjoy dengan pekerjaan ini. Semakin dirasa enjoy, maka pekerjaan akan semakin mudah. Saya pun banyak mendapatkan masalah, yang paling significant adalah manajemen waktu. Kapan kita harus bekerja, kapan kita harus senang-senang.
Intinya adalah pintar mengatur waktu. Jangan sampai pekerjaan dibawa ke rumah (ini masih jadi PR buat saya haha..) dan masalah rumah di bawa ke kantor.
Heem, mau cerita soal pengalaman-pengalaman saya kemarin:
Pertama kali dinas luar kota itu ke Bandung. Wohooo...so excited! Pada mulanya, tidak ada rencana untuk menginap, namun karena schedule yang tight sekali, maka diputuskan untuk menginap 2 hari secara terpisah, karena schedule di Bandung pun tidak berurutan tanggalnya, diselingi dengan schedule di Jakarta.
Hari pertama project di Bandung, tim kita berangkat pukul 6 pagi, sampai di mobil langsung bablas tidur sampai Bandung. Sesampainya di Bandung sekitar pukul 8 pagi, sedangkan janji dengan klien pukul 9 pagi. Maka kita pun sarapan terlebih dahulu. Sarapannya bubur ayam dan nasi uduk di depan RS Mata Cicendo. Yummoooo..enaknyooo :9.
Selepas sarapan kita pun bertemu klien di salah satu hotel dan berangkat menuju lokasi. Yang lucunya, saya memastikan berapa lama dari hotel menuju lokasi, spv saya bilang, 'dekat kok, tinggal ambil tol, paling cuman 45 menit' oh. okay. 45 menit cepat lah ya.
Setelah perjalanan sekitar 30 menit "masih jauh engga bu?" tanya saya dari bangku belakang.
"enggak, ko bentar lagi" kata spv saya.
Sudah 1 jam perjalanan,' Bu belum nyampe? kita ke arah mana sih bu?"
"bentar lagi, kita ke ciwidey"
"Haaaah? ciwidey? yang kawah putih itu? " . " iya, yang kawah putih itu"
JENG JENG JENG....
2 jam kemudian, kita baru sampai lokasi. Alhasil, jadwal interview molooooor. -_____-'
Lalu, selepas dari ciwidey itu, kita ke penginapan. (yang ini kayanya tidak perlu saya ceritain, to much ashamed) bahahaha.
Untuk Bandung nginep part 2, kita nginep di Guest House yang enyaaaaak sekali. Di kawasan setra sari. Homey sekali dan makanan pun tersedia banyak sekali, ga bakal kelaparan di sana. Teh botol tersedia gratis, tinggal ambil dari kulkas. Banyak komik dan novel di dekat kamar. Free Wi-fi. Namanya De'Tropis. Harus di coba. Tapi kalau kesana lebih baik bawa mobil pribadi soalnya masuk ke perumahan, kalau naik angkot, sedikit ribet masuknya.
Sudah ya, kapan-kapan saya ceritain lagi pengalaman saya. :D
PS : saya baru beli organizer, perasaan pas baca harganya 35.000, pas di kasir ternyata 95.000
-____-'
PS 2 : too bad, the picture that i taken, consist of my client and my works. Too risky, if i put it here :D
Selama kerja di salah satu perusahaan riset ini, saya mendapat pengalaman baru. Mulai dari bertemu bule, mengatur itinerary dan tentu saja mengejar deadline. Dari tertawa terbahak-bahak sampai dengan menangis tersedu-sedu.
Jujur saja, saya bukan seorang yang easy going dan bisa langsung dekat dengan orang yang baru saya kenal. Otherwise, di pekerjaan saya saat ini saya dituntut untuk melakukan itu. Hap..hap..hap.. saya pun kalang kabut. Fokus saya terbagi kemana-mana, terpecah belah.
Tapi saya tetap mencoba (dan harus) enjoy dengan pekerjaan ini. Semakin dirasa enjoy, maka pekerjaan akan semakin mudah. Saya pun banyak mendapatkan masalah, yang paling significant adalah manajemen waktu. Kapan kita harus bekerja, kapan kita harus senang-senang.
Intinya adalah pintar mengatur waktu. Jangan sampai pekerjaan dibawa ke rumah (ini masih jadi PR buat saya haha..) dan masalah rumah di bawa ke kantor.
Heem, mau cerita soal pengalaman-pengalaman saya kemarin:
Pertama kali dinas luar kota itu ke Bandung. Wohooo...so excited! Pada mulanya, tidak ada rencana untuk menginap, namun karena schedule yang tight sekali, maka diputuskan untuk menginap 2 hari secara terpisah, karena schedule di Bandung pun tidak berurutan tanggalnya, diselingi dengan schedule di Jakarta.
Hari pertama project di Bandung, tim kita berangkat pukul 6 pagi, sampai di mobil langsung bablas tidur sampai Bandung. Sesampainya di Bandung sekitar pukul 8 pagi, sedangkan janji dengan klien pukul 9 pagi. Maka kita pun sarapan terlebih dahulu. Sarapannya bubur ayam dan nasi uduk di depan RS Mata Cicendo. Yummoooo..enaknyooo :9.
Selepas sarapan kita pun bertemu klien di salah satu hotel dan berangkat menuju lokasi. Yang lucunya, saya memastikan berapa lama dari hotel menuju lokasi, spv saya bilang, 'dekat kok, tinggal ambil tol, paling cuman 45 menit' oh. okay. 45 menit cepat lah ya.
Setelah perjalanan sekitar 30 menit "masih jauh engga bu?" tanya saya dari bangku belakang.
"enggak, ko bentar lagi" kata spv saya.
Sudah 1 jam perjalanan,' Bu belum nyampe? kita ke arah mana sih bu?"
"bentar lagi, kita ke ciwidey"
"Haaaah? ciwidey? yang kawah putih itu? " . " iya, yang kawah putih itu"
JENG JENG JENG....
2 jam kemudian, kita baru sampai lokasi. Alhasil, jadwal interview molooooor. -_____-'
Lalu, selepas dari ciwidey itu, kita ke penginapan. (yang ini kayanya tidak perlu saya ceritain, to much ashamed) bahahaha.
Untuk Bandung nginep part 2, kita nginep di Guest House yang enyaaaaak sekali. Di kawasan setra sari. Homey sekali dan makanan pun tersedia banyak sekali, ga bakal kelaparan di sana. Teh botol tersedia gratis, tinggal ambil dari kulkas. Banyak komik dan novel di dekat kamar. Free Wi-fi. Namanya De'Tropis. Harus di coba. Tapi kalau kesana lebih baik bawa mobil pribadi soalnya masuk ke perumahan, kalau naik angkot, sedikit ribet masuknya.
Sudah ya, kapan-kapan saya ceritain lagi pengalaman saya. :D
PS : saya baru beli organizer, perasaan pas baca harganya 35.000, pas di kasir ternyata 95.000
-____-'
PS 2 : too bad, the picture that i taken, consist of my client and my works. Too risky, if i put it here :D
Langganan:
Postingan (Atom)